Asmara Abigail: Butuh Humor untuk Membalikkan Situasi

Karier pemain film kerap kali sama dengan kekayaan, traveling dan baju cantik yang glamor. Memanglah tidak salah . Tetapi yang seringkali tidak tersorot camera ialah perjuangan beberapa individu inovatif untuk hasilkan sebuah film yang berkualitas. Bagaimana mereka isi setiap harinya dengan disiplin latihan akting, memproses badan dan suara, dan mengeruk emosi.

Hal ini yang dirasakan artis peranan Cinta Abigail. Pemain peranan yang populer melalui film seram Pengabdi Setan besutan sutradara Joko Anwar ini akui mengucapkan syukur punyai peluang terbang ke Berlin, Jerman, untuk tergabung bersama individu film dari beragam negara menjadi salah seorang Talenta di gelaran film berprestise Berlinale 2023. Berlinale Talents ialah tatap muka pucuk tahunan dan gelaran untuk merajut networking di Festival Film Internasional Berlinale untuk individu inovatif di dunia film dan seri sinetron.

Sore itu akhir Februari 2023, saat cuaca Berlin seperti gado-gado yang dibuat dari kombinasi angin dingin dan air hujan, Cinta Abigail sepakat menyempatkan saatnya untuk terlibat perbincangan dengan DW Indonesia.

Artis, Agen bola terpercaya penari dan mode kelahiran 3 April 1992 ini juga dengan semangat bercerita pengalaman serunya sebagai Talenta. Bahkan juga, dia sebelumnya sempat kekeuh mendaftarkan 3x, sebelumnya terakhir diterima tergabung.

DW Indonesia: Cinta, selamat tiba di Berlin! Dapat narasi sepadat apa agenda sebagai salah satunya peserta Berlinale Talents?

Cinta Abigail: Jika dari waktu datang, sampai saat ini padat sekali. Kita biasa mulai kegiatan jam 9.30 sampai jam 8 malam setelah itu makan malam dengan kawan-kawan Talents yang lain. Baru lanjut umumnya jika ada acara lain.

Setiap hari padat, dan setiap hari kita awalnya pagi dan jika di akting studio menurut saya aktivitasnya lebih fisik. Terkadang ‘kan olah badan, olah suara, dan biasa itu 5 jam. Break saya sedikit umumnya hanya 5 menit . Maka cukup lelah, hanya suka sekali!

Dengan agenda sepadat itu dan ketidaksamaan cuaca, apa panduan agar masih tetap aktif sepanjang selama aktivitas di Berlinale?

Saya sich minum vitamin tetapi sesudah ini sich ya standard dech. Janganlah lupa makan, Situs agen bola minum yang betul, makan buah. Gunakan pakaian yang betul karena dingin! Itu saja sich.

Telah 3x daftar Berlinale Talenta, baru saat ini, yang ke-3  yang diterima. Sepanjang proses itu apakah yang terkesan?

Sebenarnya di antara mengucapkan syukur karena dua tahun itu cocok saya daftar yang saya selalu ditampik, itu ialah versus wabah . Maka ada baiknya saya tidak keterima pada tahun itu, saya mengucapkan syukur sekali. Yang saya dalami ialah mengapa saya ditampik atau di tahun itu profil saya bukan yang mereka mencari. Kemungkinan memang portfolio saya belum cukup buat diterima atau profil saya tidak sesuai topik yang mereka ingin ungkap pada tahun itu atau mixture di antara talenta lainnya.

Tujuannya bagaimana?

Jadi ini ada 12 artis di acting studio dari 12 negara yang beda dengan model acting yang beda dengan kemampuan dan kekurangan yang beda. Saya rasa pemilihan 12 artis ini juga penting untuk memberikan warna satu sama yang lainnya. Tetapi (yang terpenting) bagaimana kita dapat belajar dari sama-sama artis. Kemungkinan itu salah satunya yang dicari profile-nya, bagaimana kita dapat memberikan warna berlainan, dan itu salah satunya pertanyaan yang diberi di formulir (registrasi). What is your greater gift that you can give as a talenta in Berlinale Talenta. kita dapat Menurut saya pertanyaan itu benar-benar sulit. Bagaimana kita dapat percaya, sadar atas kelebihan kita dan bagaimanakah cara kita dapat memberikan itu atau share itu untuk community di Berlinale Talents . Maka betul-betul take and give.

Apa yang menurutmu terkesan pengalaman dari di Berlinale Talents? Dapat narasi, kenapa?

Apa yang terkesan ialah kita punyai waktu sekian hari untuk latihan di acting studio under Kristof Konrad untuk aku peluang itu beyond sekali! Tujuannya, saya punyai saya punyai peluang dilatih sama pelatih aktingnya Margot Robbie, Leonardo DiCaprio, Christian Bale. Not in my wildest dream dapat punyai peluang seperti begini. punyai kawan-kawan actor baru dari 12 negara yang beda, punyai beberapa teman baru dari beragam karier di dunia film dari 68 negara.

Sebetulnya minat saya betul-betul untuk collaborative work, menjadi saya sebagai Indonesian film maker ingin punyai pengalaman kerjasama dengan film maker dari negara lain. Saya ingin cross the borders, saya ingin breaking the world, making bridges! Dan saya berasa kita sebagai film makers itu punyai dinamika atau energi yang serupa di mana kita ingin mengumandangkan suatu hal, entahlah itu gagasan atau protes atau memberikan kesan atau perasaan yang kita alami untuk dibagi ke pemirsa.

Dunia kini sedang melalui saat-saat yang susah, perang dan perselisihan di mana saja. Salah satunya dialog tahun ini ambil topik bagaimana dapat ketawa pada kondisi yang susah ini. Apakah yang kamu petik dari topik ini?

Bagaimana seni tersebut dapat melipur kita di saat susah dan saya tiba ke salah satunya talk show Geraldine Chaplin, ia anaknya Charlie Chaplin dan sebelumnya sempat diulas mengenai film The Great Dictator, dan menurutku itu absurd sekali, kita di Berlin, tahun 2023 bicarakan The Great Dictator. Banyak peristiwa-kejadian yang menurut saya beyond imagination.

Bagaimana pintu dapat terbuka dan kita dapat bicarakan semua jenis topik secara beragam jenis orang dari negara yang beda. Kita dapat memperoleh poin of view mereka dengan human being dari negara mereka masing-masing.  Tetapi di lain sisi bagaimana sebagai film maker mereka masukkan beberapa pikiran mereka ke film dan in the end kita ngetawain semuanya dan terkadang memang perlu komedi untuk mengubah keadaan.